Tips Menentukan Perguruan Tinggi (PT)

Dear Friends,

Bagi Kalian yang tengah berada di kelas 12, kira-kira sekarang pasti bingungkan bagaimana memilih Perguruan Tinggi yang baik, di Blog aku ini, kalian gak usah bingung segala.. udah aku siapin nih.. artikel yang dapat membantu kalian semua... Yuk Simak !
  1. Minat
    Faktor utama yang harus kalian pertimbangkan adalah minat. Hampir boleh dipastikan, tidak ada mahasiswa yang berhasil dalam studinya jika itu bertentangan dengan minatnya. Orang lain, termasuk orang tua, boleh memberikan saran atau masukan apapun, tetapi kalianlah yang akan menjalani sekian tahun proses belajar di perguruan tinggi. Sudah terlalu sering kita mendengar kegagalan mahasiswa karena ketidakcocokan dengan bidang studi yang diminatinya. Jangan sampai hal ini terjadi
    pada kalian.
  2. Biaya
    Sebelum mendaftar ke perguruan tinggi, perlu ditanyakan semua komponen biaya yang harus kalian bayarkan di perguruan tinggi yang bersangkutan. Tanyakan juga waktu pembayarannya. Hal yang demikian perlu diperhitungkan jika tidak ingin gagal.

  3. Status Akreditasi
    Status akreditasi sering digunakan sebuah perguruan tinggi, negeri maupun swasta, untuk mengiklankan dirinya. Status akreditasi menunjukkan mutu atau kinerja suatu perguruan tinggi dalam menyelenggarakan suatu program studi.

    Bagaimana caranya mengetahui status akreditasi suatu prodi di suatu perguruan tinggi? Kini hampir setiap perguruan tinggi telah mempunyai website yang menjelaskan segala hal yang terkait dengan perguruan tinngi tersebut. Informasi ini dapat diperoleh dengan mudah melalui http://dikti.org atau http://www.ban-pt.net.

  4. Jalur dan Jenjang Pendidikan
    Berapa lama seorang mahasiswa menghabiskan waktu di bangku kuliah? Selain ditentukan oleh kemampuan mahasiswa tersebut, hal ini juga tergantung dari jalur/jenjang pendidikan yang diambil. Pendidikan tinggi di Indonesia mengenal dua jalur pendidikan, yaitu jalur akademik (jenjang sarjana) dan jalur profesional (jenjang diploma). Jalur akademik menekankan pada penguasaan ilmu pengetahuan, sedangkan jalur profesional menekankan pada penerapan keahlian tertentu.

  5. Gelar Akademis
    Contohnya, Sarjana Ekonomi (SE) Gelar akademis ini diberikan kepada mereka yang menyelesaikan pendidikan melalui jalur akademik (jenjang sarjana). Sedangkan bagi yang menempuh jenjang atau jalur profesional (jenjang diploma) tidak memperoleh gelar akademis melainkan sebutan profesional, seperti Ahli Madya Komputer (AMd Komp). Sebutan ini mungkin belum terlalu memasyarakat dan kadang-kadang dianggap kurang bergengsi.

  6. Fasilitas Pendidikan
    Gedung megah dan ber-AC saja tidak cukup untuk menjamin berlangsungnya proses pembelajaran yang baik. Fasilitas pendidikan pada suatu perguruan tinggi lebih pada ketersidiaan dan kelengkapan laboratorium (komputer, akuntansi, bahasa, dan lain-lain), bengkel, studio, dan perpustakaan sangat diperlukan untuk menunjang keberhasilan mahasiswa.
  7. Kuantitas dan Kualitas DosenSebelum mendaftar, seorang calon mahasiswa perlu mengetahui banyaknya dosen tetap di suatu perguruan tinggi. Perhatikan juga berapa dosen yang bergelar S2, S3, atau yang sudah bergelar profesor. Bagaimanapun juga kualitas mahasiswa sangat ditentukan oleh kualitas keilmuan mereka.

Nah, Cukup Jelaskan Informasi dari Mgg Creative's Blog teman, jangan lupa kunjungi Blog Aku lagi yaa :) terima kasih.

©CopyRight Blog Mgg Creative

Thanks for visited my Blog :)| Email me : mgg.creative@gmail.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda Puas menyimak artikel di Blog saya, Yuk Berkomentar ... :) thanks before :D